Manchester City memastikan diri tak akan lolos ke babak 16 besar Liga
Champions musim 2012-2013. Bermain di kandang sendiri, Etihad, pada
Kamis, 22 November 2012, pasukan Roberto Mancini hanya bisa memaksakan
hasil pertandingan Manchester City vs Real Madrid skor
1-1. Label grup neraka untuk Grup D benar adanya. Setelah Karim Benzema
menjadi pembuka skor City vs Madrid, tuan rumah seperti terpedaya
dengan pesona tim tamu. Barulah penalti Sergio Aguero di menit 73
menyelamatkan nasib Manchester City untuk tidak dipermalukan. Hasil Liga
Champion ini di satu sisi menampar muka juara Liga Inggris, dan di sisi
lain memastikan tiket babak perdelapan final untuk Real Madrid.
Dalam pertandingan Manchester City vs Real Madrid yang menjadi partai
penentuan nasib tuan rumah di Grup Neraka, Roberto Mancini memilih
untuk menurunkan langsung Edin ‘Super Sub’ Dzeko dengan Sergio Aguero.
Sementara itu, Jose Mourinho yang menyatakan The Citizens akan tersingkir dari persaingan, kembali mempercayakan penyerang tunggal pada sosok Karim Benzema.
Bermain melawan Real Madrid, Anda akan kesulitan karena dari sebuah
kejadian yang ‘tidak ada’, gol bisa saja terjadi. Etihad tidak akan
menyangka City terbobol dengan mudah. Menit 10, umpan silang Angel Di
Maria ke tengah kotak penalti, dimanfaatkan dengan sempurna oleh Karim Benzema. Maicon yang terlalu tua seperti kehilangan penyerang Prancis begitu saja.
Setelah Sami Khedira dua kali kehilangan peluang, Real Madrid seakan
memetik gol kedua ketika Cristiano Ronaldo yang bergerak di sisi kanan,
lolos dari jebakan off side, lantas mencongkel bola melewati Joe Hart.
Matija Nastasic membuang bola sebelum melewati garis, dan percobaan
kedua CR7 meleset. Mimpi buruk City berlanjut. Ketika mereka mesti
menang dan mulai menyentuh daerah Iker Casillas, Los Blancos malah
menjadikan gawang mereka sebagai sasaran tembakan. 7 peluang dalam 20
menit menunjukkan siapa Real Madrid.
Sejatinya dengan formasi 3-5-2 yang bisa cair menjadi 5-3-2,
Manchester City hendak memperkuat sektor sayap mereka sekaligus
mengeblok irisan Madrid. Namun Maicon di kanan dan Aleksandar Kolarov di
kiri tidak bermain cukup gemilang, berada di bawah bayang-bayang Los
Blancos. Yang terjadi adalah, meski City unggul dalam penguasaan bola,
Joe Hart harus lintang-pukang menyelamatkan gawang.
Babak kedua, Manchester City berusaha tampil lebih hidup. Dengan
menguasai bola, mereka berharap gol demi gol akan lahir. Sementara, Real
Madrid masih memainkan serangan balik paling menyesakkan siapa pun.
Seisi Etihad barangkali tak percaya dengan apa yang mereka lihat di
menit 64. Iker Casillas berhasil mengantisipasi tembakan Sergio Aguero
menyambut umpan Maicon yang semestinya 99,9% gol.
Dan kesuraman menjalar di seluruh Etihad hingga akhirnya sebuah
insiden terjadi di menit 73. Alvaro Arbeloa dianggap mengganjal laju
Aguero di kotak terlarang. Kartu merah untuknya, dan City memperoleh
penalti yang tak disia-siakan oleh Sergio Aguero. 1-1.
Dengan keunggulan jumlah pemain, City berusaha mencari gol
kemenangan. Namun, upaya mereka terbentur oleh kurangnya determinasi The
Citizens plus kokohnya lini belakang Madrid. Skor akhir tidak berubah,
1-1. Sang juara Liga Inggris akhirnya tersingkir dari grup D. Sementara,
juara Liga Spanyol, melenggang ke babak berikutnya setelah Ajax
terbantai di kandang sendiri.
Manchester City (3-5-2): 1-Hart; 4-Kompany,
5-Zabaleta, 33-Nastasic; 3-Maicon, 13-Kolarov (14-Javi Garcia ’46),
8-Nasri (32-Tevez ’60), 21-Silva, 42-Yaya Touré; 10-Džeko, 16-Agüero
(7-Milner ’88)
Real Madrid (4-2-3-1): 1-Casillas; 17-Arbeloa,
3-Pepe, 4-Ramos, 15-Coentrão; 6-Khedira, 14-Xabi Alonso; 19-Modric
(21-Callejon ’73), 22-Di María, 7-Ronaldo; 9-Benzema (2-Varane ’75)
Rabu, 21 November 2012
Hasil Skor Manchester City VS Real Madrid
22.51
No comments
0 komentar:
Posting Komentar